Pengamatan Koloni Bakteri

Halo sahabat blogger, kali ini saya akan memposting hasil kerja kelompok pada pelajaran biologi, hehehe. Maklumlah, kurang bahan untuk blog. Langsung aja nih.

Tujuan :
Mengetahui koloni bakteri pada media kentang.

Landasan Teori :
            Bakteri (dari kata Latin bacterium; jamak; bacteria) adalah kelompok organisme yang tidak memiliki membran inti sel. Organisme ini termasuk ke dalam domain prokariota dan berukuran sangat kecil (mikroskopik), serta memiliki peran besat dalam kehidupan di bumi.

Alat dan Bahan :
1.      Panci
2.      Pisau
3.      Objek glass
4.      Cover glass
5.      Jarum
6.      Pensil
7.      Pipet tetes
8.      Gelas ukur
9.      Kompor
10.  Deterjen
11.  Kentang
12.  Air

Cara Kerja :
1.      Menyiapkan alat dan bahan.
2.      Meletakkan panci di atas kompor, beri air secukupnya.
3.      Mengupas kentang kemudian memotongnya sehingga memperoleh permukaan atau bidang seluas-luasnya, lalu kentang tersebut direbus.
4.      Selanjutnya, membiarkan kentang di tempat terbuka, di tempat lembab, dan di tempat bersih selama 2-3 hari.
5.      Kemudian mengoleskan jarum pada permukaan kentang, lalu mengoleskan pada objek glass, sebelum dioles, objek glass ditetesi air.
6.      Setelah mengoleskan pada objek glass, tutupi dengan cover glass dengan hati-hati dan pelan-pelan.
7.      Meletekkan pada mikroskop dan mengamatinya.

Hasil Pengamatan :







No.


Pembeda
Lokasi Pengamatan
Ruang Terbuka
Tempat Lembab
Lingkungan Bersih
1.
Bentuk koloni bakteri




2.
Warna koloni bakteri




3.
Jumlah koloni bakteri awal pengamatan



4.
Jumlah koloni bakteri setelah diberi disinfektan, sabun, antis, atau karbol





a.       Ada berapa macam bentuk koloni bakteri yang dapat ditemukan dalam satu irisan kentang? Sebutkan!
Jawab : Ada   bentuk koloni bakteri yang dapat ditemukan dalam satu irisan kentang, yaitu bentuk

b.      Setelah medium disimpan selama 2-3 hari (di ruang terbuka, tempat lembab, dan lingkungan bersih):
1.      Kentang yang diletakkan di manakah yang banyak terdapat bakteri? Sebutkan bentuk koloninya!
Jawab: Kentang di tempat lembab yang banyak terdapat bakteri,koloninya berbentuk
2.      Bentuk bakteri manakah yang tumbuh lebih cepat dan mendesak koloni lain?
Jawab: Bentuk bakteri yang tumbuh lebih cepat dan mendesak koloni lain adalah bentuk bakteri bulat.

c.       Bagaimana jumlah koloni bakteri pada lokasi (ruang terbuka, tempat lembab, dan lingkungan bersih)? Apakah terjadi penambahan atau pengurangan jumlah koloni bakteri? Jelaskan!
Jawab: Jumlah koloni bakteri pada lokasi (ruang terbuka, tempat lembab, dan lingkungan bersih) beragam jumlahnya, apabila pada ruang terbuka dan tempat lembab di tetesi oleh deterjen, maka akan terjadi penambahan jumlah koloni bakteri.


d.      Selain kentang, media apa sajakah yang dapat digunakan sebagai media pemeliharaan bakteri?
Jawab: Media yang dapat digunakan sebagai media pemeliharaan bakteri antara lain: wortel yang sudah direbus dan dibiarkan hingga membusuk, sayuran yang dibuat sup hingga membusuk.

Pembahasan Hasil Diskusi Kelompok
          Ternyata dalam 1 irisan kentang terdapat berbagai bentuk koloni bakteri, apabiladi tetesi dengan deterjen, maka akan ada penambahan jumlah bakteri dalam kentang.

Kesimpulan :
            Ada tiga macam bentuk bakteri, yaitu bentuk bulat, bentuk batang, dan bentuk spiral. Pada irisan kentang yang di tempatkan di tempat atau lingkungan yang bersih tidak ada bakteri yang hidup di dalamnya. Apabila di tetesi dengan deterjen pada kentang tersebut, maka akan terjadi penambahan jumlah bakteri.



Nah, itulah hasilnya. Hehehe. Semoga bermanfaat kawan.
Previous
Next Post »
Thanks for your comment