Teks Ulasan

Selamat pagi agan-agan sekalian. Kali ini saya akan memposting hasil dari pekerjaan di sekolah. Hehe yaitu tentang teks ulasan. Mungkin kalian pernah mendengar kata-kata tersebut. Oleh karena itu, saya akan memberikan contoh tentang teks ulasn. Cekidot.

PERJUANGAN MENJAGA AMANAH ORANG LAIN

Judul        : Sang Kesatria Subuh
Sutradara : M Amrul Ummami
Penulis     : M. Ali Ghifari
Pemeran   : Bismo Satrio, Hana Nurjanah, Ahmad Jameel, Syafriadi Guccy, Yan Rambo, Ridho   Febri, Andre M. Addin, Hidayatur Rahmi, Rina Nur Alfiyah, M. Ali Ghifari, Diyan Novita.
Produksi   : Daarul Quran Movie
Durasi      : 33 menit 40 detik
            Film yang berjudul “Sang Kesatria Subuh” dengan bersutradara M Amrul Ummami mengenalkan pada kita kedisiplinan, prioritas,dan amanah. Dodi yang diperankan oleh Bismo Satrio selalu mengedepankan kedisiplinan, mementingkan prioritas yang lebih utama, dan menjaga amanah orang lain. Dia berusaha menjaga sholat subuh berjamaah di masjid yang diberikan oleh ayahnya Aghnia yang diperankan oleh Hana Nurjanah. Di tengah-tengah adegan Angga yang di perankan oleh Andre M.Addin meminta Dodi untuk membangunkannya untuk sholat subuh berjamaah, tapi disisi lain ia berusaha untuk tetap menjaga amanah. Dalam melaksanakan sholat subuh, Angga selalu memotivasi Dodi untuk semangat dalam menjalankan sholat subuh berjamaah di masjid.
            Dodi yang ingin segera menikah ia bertemu dengan seorang perempuan cantik bernama Aghnia. Melihat kecantikan dan sosok Aghnia yang  tidak mengumbar infomasi pribadi di jejaring sosial yang membuat Dodi jatuh hati. Sosok  Aghnia yang berbeda dari yang lain Dodi pun memantapakn untuk melamar Aghnia. Aghnia yang mempunyai sifat penurut pada orang tuanya membuat Dodi tambah jatuh cinta. Segeralah Dodi mendatangi rumah orangtua Aghnia. Ketika Dodi bertemu dengan Ayahnya Aghnia, Dodi pun mengutarakan niat Dodi yang ingin melamar putrinya. Namun ketika ditanya Dodi dan Aghnia tidak saling mengenal. Ayah Aghnia lalu memberikan satu syarat kepada Dodi bila ia memang bersungguh –sunguh melamar putrinya. Satu syarat yang diberikan Ayah Aghnia hanyalah sholat subuh  berjamaah  di masjid on time dan tidak pernah putus selama 40 hari . Syarat itu akhirnya diterima oleh Dodi yang seorang karyawan. Dodi yang memegang amanat untuk sholat berjamaah subuh di masjid itu, setiap ia pergi ke kantor selalu datang terlambat membuat bos nya di kantor memarahi dia setiap hari. Ketika ia pulang ke kost an ia melihat perempuan bernama Ratih ,ia adalah teman dari Angga. Setelah selesai sholat Dodi pun akhirnya bertekad  untuk berhenti kerja. Keesokan harinya Dodi menemui bosnya bahwa iakan berhenti berkerja. Ia lebih memilih memprioritaskan amanat yang jauh lebih penting.
            Dodi setelah berhenti bekerja ia mulai berdagang gantungan kunci. Dagangannya tidak cukup laris lalu ia datang ke masjid . Di masjid ia bertemu dengan Pak Ustad. Pak ustad mengajaknya untuk berjualan bersama dengan sistem bagi hasil. Dodi yang memasarkan dengan via online karena dia menguasai bidang teknologi informasi. Setelah beberapa minggupun Dodi jualan yang dilakukan bersama dengan Pak ustad berjalan lancar dan hasilnya semakin meningkat. Setiap hari di sela- sela berjualan Dodi selalu belajar mengaji dengan Pak ustad. Di hari ke tiga puluh  ketika ia sholat ada yang mengetuk pintu dan itu ternyata Angga . Maksud kedatangan Angga ialah Angga meminta Dodi untuk membangunkannya sholat subuh dan Angga memberi kunci kamar kostnya. Dodi ketika sudah pukul 04.00 WIB Dodi segera bangun wudhu dan datang untuk membangunkan Angga . Tapi Angga sulit sekali dibangunkan. Ketika Angga  bangun lalu wudhu Dodi mendengar iqomah . Dodi pun merasa kesal dengan Angga dan ia putus asa bahwa ia tidak jadi menikah dengan Aghnia. Dodi dan Angga hanya dapat sholat berjamaah subuh di kost-an. Setelah itu Dodi mengecek barang dagangannya bersama Pak ustad. Pak ustad yang melihat Dodi gelisah menanyainya lalu mereka meninggalkan dagangan itu dan bicara di dalam masjid. Pak ustad pun memotivasi Dodi supaya tidak lagi gelisah dan menyarankan untuk menyerahkan semua harapannya pada ALLAH .Setelah 40 hari Dodi pun mendatangi rumah Ayahnya Aghnia. Ia menceritakan semua yang terjadi selama 40 hari bahwa ia merasa ia tidak dapat mengemban amanat. Namun bagi Ayah Aghnia, Dodi salah justru ia menilai ada sesuatu yang luar biasa karena Dodi dapat mengajak temannya untuk bangun sholat subuh. Lamaran Dodi pun diterima  Ayah Aghnia meminta Dodi untuk datang melamar bersama orangtuanya. Lalu Dodi bertemu dengan ratih saat dodi akan mengantarkan undangan pernikahan yang kurang satu bulan lagi. Dua tahun kemudian, Angga menemui Dodi untuk memberi pertimbangan kepada dirinya yang akan melamar Ratih. Setelah itu, Angga datang ke rumah Pak ustad untuk melamar Ratih. Tetapi Ratih masih ragu dalam menerima lamaran Angga, karena dia beranggapan bahwa setelah menikah dia akan kehilangan karir, tidak bisa nongkrong bersama teman-temannya, dan hanya mengurus rumah tangga.
Dalam film ini mengajarkan kita untuk belajar tepat waktu. Selain itu didalam film ini juga mengajarkan kita untuk memprioritaskan kepentingan yang lebih penting seperti urusan kita kepada ALLAH SWT . Dalam film ini saat proses lamaran dodi bersama orantuanya tidak ditayangkan. Film ini memiliki alur cerita yang belum selesai. Contohnya saat Angga melamar Ratih, saat adegan tersebut tidak diceritakan secara mendetail bagaimana proses pelamaran dan kelanjutannya. Selain itu pada latar tempatnya, film tersebut mempunyai latar yang monoton yaitu di kost-an, kantor, dan masjid. Sang tokoh dalam film tersebut mengajarkan kita untuk gigih dalam bekerja dan pantang menyerah dalam mencari kerja.
Film yang berjudul Sang Kesatria Subuh ini layak ditonton oleh semua lapisan masyarakat muslim karena film ini mengajarkan kita untuk selalu menjalankan sholat tepat waktu dan berusaha untuk selalu memegang teguh amanah yang diberikan.

Nah itulah contohnya, semoga bermanfaat bagi agan-agan sekalian. Wassalamualaikum Wr.Wb



Previous
Next Post »
Thanks for your comment